Pecundang..
Aku memanggil diriku.
Seolah takut melihat bayanganku sendiri.
Seolah pikiranku kelu..
Ketakutan mendarah daging.
Asa terbenam dalam balutan kecewa.
Mimpi tenggelam bersama riak-riak kebimbangan.
Aku memilih berhenti tanpa sempat untuk memulai.
Aku memilih mundur, tanpa pernah melangkah maju.
Pikiranku seakan kosong.
Batinku pilu.
Hatiku entah bernaung di negeri mana.
Bisikan-bisikan keputus asaan seakan memanggil.
Mengajakku bermain bersama mereka.
Mengajakku menjadi bagian dari kemunafikkan.
Hingga akhirnya aku sembunyi dibalik jubah ketakutanku sendiri.
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer
Posting Komentar